Nama : Muhammad
Viddya Zufar
Kelas : 1C
Nim : 2103015112
Kajian Subuh
Pemateri Pak Endi
Tema : Islam Manca
Negara
ini ada tokoh-tokoh
tokoh-tokoh senior dan tentunya tidak sekedar senior dari sisi usia tapi juga
pengalaman yang luar biasa ada Pak Dokter Edi Supardi nih pak ustad ustad aja
acara pengajian forumnya Beliau juga pernah ke Beijing ya tentunya Beliau juga
sangat paham dengan budaya budaya Tiongkok nanti mungkin juga bisa
berkontribusi Oh ya maaf ada Pak Wakil Rektor 4 Macarena fotonya yang ada
namanya ini yang terhormat Pak Wakil Rektor 4 juga berkenan hadir disini
tentunya ada dosen dosen senior yang tidak mungkin saya sebut satu persatu ada
Kanda dokter Irwan baidillah ini juga ini juga senior saya mentor .
Bapak dan ibu sekalian
jamaah kalam subuh yang saya hormati tadi disampaikan oleh Mas Eddy moderator
kita tema yang kita bahas adalah Islam di Tiongkok jadi sebagai pembuka mungkin
kali ini saya hanya menyampaikan mungkin sekelumit sekelumit Islam di Tiongkok
dalam perspektif mungkin pengalaman waktu kami tugas belajar di Tiongkok Jadi
perspektifnya dari situ dari mudah-mudahan nanti bisa dilanjutkan dengan dialog
kalau memang perlu pendalaman secara lebih dalam Mohon maaf Pak Fajri ya
kemarin kita sudah ketemu juga memang akhir-akhir ini banyak aktivitas
aktivitas dan lain sebagainya tapi alhamdulillah melalui kegiatan ini juga kita
masih bisa bertemu muka bersilaturahim dalam konteks keilmuan Dan juga memang
lebih pada reflective penghayatan kita dalam keagamaan dan kehidupan
kontekstual yang kita alami mungkin saya supaya lebih agak tersistematis akan
menyampaikan Share screen baik
Melaksanakan tugas
karakter di Tiongkok mungkin Secara historis kita lintas dikit ya Kata orang
sejarah itu bukan sekedar apa yang terjadi tapi secara Itu Memang sesuatu yang
terjadi dan yang memiliki arti dalam konteks itu ada tiga tahapan sejarah
lintas sejarah Islam di Tiongkok yang pertama adalah memang sejak zaman sahabat
rasul ya Jadi kalau dilihat di beberapa artefak yang yang ada di Guangzhou gede
a di Cina itu menunjukkan sebetulnya ternyata Islam itu sudah masuk di Cina
sejak zaman sahabat nabi Saad bin Abi waqqash Itu Memang sahabat rasulullah yang
waktu itu masih dalam usia yang sangat mudah sehingga beliau hidup dalam
beberapa zaman sahabat Ya Rasulullah dia juga Abu Bakar sampai kepada Utsman di
khalifah Utsman itu ada ketinggalan atau ada peninggalan beberapa catatan gitu
yang menjadi sumber artefak temuan yang bisa menunjukkan ada hubungan China
dengan Islam dalam hal ini Saad Bin Abu waqqash setelah proses hijrah beliau ke
Afrika setelah itu sekitar abad ke-6 masehi itu ada sekitar 613 masehi ada
muhibah ya rombongan Saad bin Abi waqqash yang sampai sekarang bisa dikunjungi
di Guangzhou dalam konteks ini memang kehadiran Islam sangat baik itu karena
melalui muhibah dagang dari ada kaum pedagang ada ada kelompok pendakwah yang
sekaligus berdagang makanya dermaganya yang melalui pesisir melalui buang Jo
ini bisa dilihat bisa dilihat dan bisa disaksikan bahkan pada saat kunjungan
pertama PP Muhammadiyah ini ada gambarnya ya fotonya ya Mas Anto dan Buya Yahya
Al Faruq nya ini hadir untuk melihat peninggalan sejarah sa'ad bin Abi waqqash
yang ahli pemanah itu ya jatuh ke mana dan sampai sekarang ada beberapa tradisi
memanah yang memang terpelihara dari situ ya Mana yang di kalangan anak muda
sekarang jadinya juga di giatkan tapi kontaknya untuk support-nya untuk untuk
perlombaan jadi kita bisa lihat atraksi atraksi mu mana Kalau di Cina itu
sambil sambil mengendarai kuda melepaskan panah nya tuh sampai sekarang masih
banyak ya generasi muda yang memiliki keterampilan itu di Cina Kalau dari sini
nomor sejak awal masa sahabat ternyata Islam telah hadir di negeri Cina dan
saat itu justru kehadirannya diterima secara harmonis karena memang melalui
jalur perdagangan sampai sekarang bisa dilihat kalau Bapak Ibu sekalian
berkunjung ke Guangzhou ini sebenarnya sangat dekat ya karena memang pintu
gerbang sebelah utara Eh kalau kalau kita Selatan di Cina Utara ya tapi tasnya
Indonesia berarti Selatan ini dekat dekat dengan bandara nya juga sangat bagus
dan merupakan pintu gerbang masuk ke negeri Cina salah satu pintu gerbang masuk
terus kemudian di era dinasti kalau yang pertama tadi itu memang melalui
perdagangan kalau di era dinasti itu memang ya kita bisa melihat perjuangannya
itu Luar biasa ini melalui penaklukan oleh Mongol ya begitu Mongol menguasai
Tiongkok itu Mongol mempersilahkan masuk agama Islam merekrut ya Beberapa
tentara Islam itu ya dan memang pada saat itu memiliki kekuatan yang termasuk
diperhitungkan da Salah satu salah satu yang bisa kita pelajari di sini atau
peninggalan atau semacam .sejarawan yang meneliti lebih kurang pada konteks
kesejarahan nya begitu Laksamana Cheng Ho ini masuk menjadi salah satu punggawa
kerajaan waktu itu daerahnya Dinasti Ming itu memang sangat ketat aturan
pemerintahan habis itu disinyalir memang ada yang menganggap berubah agama
menjadi Buddha beragama Buddha tapi aku yakin dari sisi latar belakang
sejarahnya dan kehidupannya di masa kecil Laksamana Cheng Ho ini adalah muslim
,Sejarah memang dimasukkan juga sebagai Bapak udah tapi kalau sekarang kan pada
saat beliau itu remaja dan kecil di masa kecilnya Laksamana Cheng Ho ini lahir
dari keluarga muslim orang tuanya yakin ini salah satu peranan Islam di masa
dinasti itu luar biasa yang nanti sampai sekarang kita bisa rasakan Jadi
bagaimana adaptasi perampok muslim di Cina itu luar biasa sampai masuk
pemerintahan Coba sekarang masih bisa diterima seperti bisa kita anggap sebagai
sebuah komunitas Islam moderat di Cina yang memang bener-bener dia melakukan
dakwah sampai sekarang dipercaya untuk mengelola masjid dan lain sebagainya itu
tidak lain adalah mereka dari keturunan cengo ini ya dari sukunya Cheng Ho atau
disebut sebagai gui gui adalah satu salah satu salah satu suku di bawahan yang
masih subuhan tapihan yang Islam disebut nya adalah suhu dan sekarang memang
temen-temen dari suku ini relatif tentunya melakukan dakwah yang moderat ya
yang sudah masuk nih pemerintahan di Cina kemudian kalau kita lihat Lagi di
Tiongkok modern modern itu seperti yang kau ini didirikan oleh tokoh nasional .
Terus kemudian bumi ini
juga ya ini pagi-pagi supaya supaya lebih hangat ya kita membicarakan tentang
standar halal terkenal penduduk muslim di Cina itu adalah sebagai penyedia
terutama bagi kami ya bagi kami atau bagi warga asing karena di sana itu kan
banyak orang dari Turki kalau dari pelajar-pelajar banyak pelajar dari Budi
banyak pelajar dari Pakistan ada dari Indonesia ada dari India Nah itu terkenal
di kalangan Kami memang komunitas muslim ini paling favorit menyediakan makanan
halalan toyyiban Jadi kalau di sana ada namanya lancol Amin Amin Pak Edi pernah
itu ya langsung ini nama tempat Bapak Ibu sekalian jadi ini Mungkin seperti
Tegal kalau kita kan ada warteg warung tegal warung dan berasal dari
orang-orang Tegal ya kalau jadi tulisannya banyak Lancuran makanan khas orang
orang itu adalah daerah komunitas muslim ini sangat terkenal dan peminatnya
bukan hanya dari kalangan Islam aja rame juga dikunjungi oleh penduduk yang
lain karena terkenal dengan standar kebersihannya ini menjadi catatan karena
kalau yang halalan toyyiban itu pengolahannya Model tas yang ada di sana ya
jadi memang untuk makanan terkenal paling bagus paling bersih dan itu dimiliki
oleh restoran muslim malatang itu malah itu malah itu pedas-pedas tangi tua
jadi di sini kuah pedas dan ini juga higienis dan ramai dikunjungi oleh
pengunjung karena memang sekali lagi penyajiannya segar dan dia terkenal
higienis terkenal kebersihannya karena terawat itu memang mungkin menjadi ciri
khas muslim di Tiongkok itu memang bener-bener penerapan dari annadhofatu minal
iman itu bener-bener di sana itu tercermin dibandingkan dengan kompetisi
komunitas yang lain selain muslim di China terus kemudian ada yang rusuh cuman
ya Yang itu Sate penjual sate di kayak orang Madura pasti bukan pasti ya
kebanyakan adalah muslim kepada muslim karena memang pengembala kambing dan
sebagainya itu paling banyak diternak memang kalau dari asalnya stoknya itu
main di garisin tiangnya dan mereka juga ada di semua kota-kota seperti mungkin
kalau di kita ke sate Madura Madura dia komunitas muslim di sini seperti itu
mereka komunitas muslim yang menyajikan dan peminatnya sangat banyak justru
yang yang banyak malah non muslim yang datang itu karena memang itu kalau di
warung-warung atau penjual makanan muslim itu terkenal dengan kebersihannya
dibanding dengan warung yang lain dalam standar warung jalan tol yang punya
muslim itu akan lebih bersih dibandingkan dengan warung-warung yang dikelola
oleh non muslim di sana terus kemudian area bersih Kalau kami ya pengalaman
kami ya kalau pingin kalau kita salat itu ya udah pasti kan itu luar biasa luar
biasa Jadi kalau di masjid di Cina itu sekalian itu bisa dipastikan ada kamar
mandinya dan kamar mandinya lega karena tradisi mereka Kalau hari Jumat itu
sebelum salat Jumat ya mandi ya makanya Mas itu tuh menyediakan untuk mandi
tidak sekadar untuk wudhu dan Mandinya sanitasinya untuk untuk apa namanya
untuk toharoh itu biasa disiapkan air hangat ini wajar karena disana empat
musim musim dingin kalau musim dingin nggak ada air hangatnya ya kita sama
dengan istri apa namanya sama dengan kita berwudhu dengan air es ya rasanya
sangat dingin dan bisa mati rasa mungkin kalau di musim dingin makanya standar
mereka itu tempat thoharoh ya itu ada air hangatnya jadi terkenal menjadi Spot
area bersih dari Kalau kami misalkan sedang main atau silaturahmi ke tempat
lain atau ke temen kita di wilayah lain kalau kita mau apa sambil salat
tentunya sambil salat kita juga memanfaatkan MCK nya dan lain sebagainya itu
relatif aman kalau kita menggunakan mesjid nah terus kemudian mungkin saya
sebetulnya ini nampaknya belum tersimpan dari peribadatan di Cina itu kalau
yang kami alami masjid ini ya memang kalau untuk salat rawatib bagus Kalian itu
yang salat internal semacam takdirnya rawatib 5
Itu nggak ada misalkan
kalau kita ada semacam panitianya panitia kayak Amil Amil zakat panitia kurban
kurban itu ada di sana misalkan yang menyembelih hewan kurban kambing dipotong
mungkin ada jasa potong saya ada di masjid Tapi itu semua dagingnya
Dikembalikan pada korban artinya apa mau dibagi ke mana Mau disegerakan ke mana
itu terserah kepada melakukan korban biasanya yang paling banyak di hari Idul
Adha ini yang berkurban itu adalah lo Pan Pan itu saudagar-saudagar atau bos Ya
bos bos kuliner yang ada di kota itu jadi bisa dipastikan kalau Idul Adha itu
setelah itu Taka kita kalau beli di warung muslim untuk sesama muslim diberi
gratis sampai 1 bulan di itu memang kambing atau daging kurbannya itu tidak
dijual Disajikan di warung tersebut dibagikan secara gratis kepada pengunjung
bahkan nonmuslim pun diberikan karena kalau korbankan boleh ya kepada non
muslim itu di situ makanya itu akan menjadi lebih ramai dari pada Idul Fitri
ini saya kira sekelumit mungkin tentang pengalaman-pengalaman di Tiongkok
terhadap mungkin ya Dari sini badannya tadi sekilas dan juga secara muamalah ya
muamalah kehidupan kebudayaannya yang yang kami rasakan selama di Tiongkok Jadi
sebetulnya Kalau dari situ kita bersyukur karena ternyata memang Islam ini
negara yang masuk agama yang sakit sehingga bisa diterapkan di mana pun bisa
bisa di alisasi kan dalam kondisi apapun dan bisa berkembang dalam kondisi
dalam segala kondisi sekiranya bentuk University University Islam yang
nilai-nilai Islam sehingga bisa diterima oleh semua kalangan itu mungkin yang
bisa saya sampaikan Mas Fajri ya mudah-mudahan nanti kalau ada dialog ada pertanyaannya
gimana gimana gimana gimana ketua PP Muhammadiyah itu kita tentunya yang
menghubungkan ke KBRI di sana kedutaan di sana Dan juga komunitas muslim yang
ada di sana jadi kayaknya dan kegiatan pc-nya kita sebetulnya lebih kegiatan
virtual Virtual dan kita melakukan kajian-kajian virtual itu nggak ada masalah
karena mau virtual yaitu bisa kita lakukan dan juga peringatan hari besar
pernyataan besar di sana kalau yang melakukan dari komunitas asing itu nggak
ada toleransi yang kita apa yang kita lihat ya misalkan kita menyewa restoran
untuk Idul Fitri itu aman-aman aja boleh belajar mengaji Alquran seperti di
Indonesia pakai susunan acara pembukaan pengajian Alquran ceramah yang ada
masalah tapi mungkin itu karena kita komunitas asing singgah di berkenan kita
tidak melihat dari komunitas-komunitas asli sana paling ya salat makan-makan
kumpul setelah itu kalau dihitung tadi serunya ya tadi setelah menyembelih
kurban kita datang ke warungnya itu hitam Pintu 1 bulan Kita bisa berhemat itu
kita berhemat karena nanti atasan Dian yang selama 1 bulan itu kita gratis
makan kambing gratis makan daging sapi gratis di warung mereka gimana ceritanya
itu gini karena itu malah nggak ada pemberitaan tentunya sangat kuat ya sensor
internalnya kami mendapatkan berita berita itu justru dari luar dan dari dalam
tidak ada berita apa Pak itu ya memang Kan itu adanya di provinsi siang siang
siang siang itu adanya di atas di perbatasan dengan Mongol tentunya
Beasiswa dibeli dibeli
oleh pemerintah dari sebenarnya mereka juga melakukan ini Iya melakukan
kaderisasi ya untuk generasi muda muslim dari siang-siang kalau yang kami
terima ya Banyak teman kami itu ya temen kami dari sensian yang kuliahnya itu
ngambil-ngambil perminyakan tambang karena memang disinyalir diri di daerah Janjang
ini kan banyak tambang yang banyak Batam itu banyak di kampus kami yang berasal
dari sana dan rata-rata ya Penjual Sate Madura tadi sate madura orang-orang itu
ya jualan perdagangan ya ada masalah dan kalau di kota kami nggak ada
pembatasan nggak ada pembatasan pembatasan seperti yang diceritakan seperti
masalah perbatasan ibadah itu nggak ada tapi nggak tahu kalau kejadian di
provinsi xinjiang nya kita nggak tahu nggak bisa banyak memberikan informasi
apa-apa karena memang yang kami rasakan di kota kami itu nggak ada pemberitaan
ya dan ya nggak ada kecoa apapun bahkan generasi mudanya banyak yang
mendapatkan beasiswa dari pemerintah resmi gitu ya kurang lebihnya jadi kita
agak sedikit sekarang ya jadi Berbicara masalah Tiongkok ini tidak yang kita pikirkan
menyenangkan karena memang khususnya untuk Cina ya ini ya sudah melekat sama
Indonesia hampir semua baik dari makanan ya Ada petai cina Pondok Cina yang
pertama dari dulu kemudian baru ada namanya Reza dan setelah itu nanti kita
bacakan pertanyaan yang dicat dulu ya nanti dulu terima kasih
No comments:
Post a Comment